Perbedaan Kartu Kredit Dan Kartu Debit Yang Harus Dimengerti

Kartu kredit dan kartu debit di  zaman sekarang telah biasa digunakan  sebagai  alat transaksi. Dengan desain kartunya yang simple, tata cara pembayaran dengan kartu ini sangat mudah, efisien dan mengurangi waktu. Namun, masih banyak pengguna kartu pembayaran yang masih resah dengan perbedaan kartu kredit dan kartu debit.

Sebelum mempelajari lebih lanjut tentang perbedaan antara kartu kredit dan kartu debit, kita harus mengenali pengertiannya apalagi dulu. Kartu kredit yaitu pembayaran tidak tunai yang dilaksanakan dengan tata cara kredit atau cicilan. Berbeda dengan kartu kredit, kartu debit ialah metode pembayaran tidak tunai yang pembayarannya diambil dari saldo kartu pengguna. Berikut perbedaan kartu kredit dan kartu debit yang mesti diketahui :

1. Sistem yang Digunakan

Dari pemahaman yang ada, sudah bisa dikenali bahwa sistem yang dipakai dalam kedua jenis kartu ini berlawanan. Seperti namanya, kartu kredit menggunakan metode kredit atau hutang. Setiap batas waktu tertentu, pengguna akan diberikan detail tagihan yang mesti dibayarkan dan bisa dibayarkan secara pribadi maupun dicicil dengan bunga tertentu.

Berbeda dengan kartu kredit, kartu debit biasa digunakan selaku kartu tabungan. Hal itu dikarenakan dikala pengguna menyimpan uang sebagai saldo dalam ATM, saldo akan mengalami penambahan dari bunga yang diberikan bank. Namun, kalau pengguna akan melakukan transaksi dengan mesin ATM yang tidak sama dengan perusahaan kartu yang dimiliki akan ditarik duit dari rekening pengguna.

2. Limit Kartu

Perbedaan kartu kredit dan kartu debit yang kedua bisa dilihat dari limit yang dimiliki. Untuk kartu kredit, limit yang dimiliki bergantung berdasarkan jenis kartu yang digunakan dan kebijakan bank yang diberikan terhadap pengguna. Biasanya limit kartu kredit berkisar antara Rp. 3.000.000 sampai puluhan juta.

Untuk kartu debit, sebab fungsinya yang selaku simpanan, kartu debit tidak mempunyai limit saldo maupun limit penggunaan tertentu. Selama pengguna mempunyai saldo dalam rekening, pengguna tetap dapat melakukan transaksi memakai kartu.

3. Promo Penggunaan Kartu

Promo yang diberikan pada kartu kredit berlawanan dengan promo yang diberikan dalam kartu debit. Biasanya, promo yang diberikan dalam kartu kredit lebih banyak. Salah satu teladan promo yang mampu ditemukan dalam kartu kredit yakni penukaran poin yang hendak didapatkan setelah transaksi. Selain itu, ada pula cashback yang juga mampu didapatkan sesudah transaksi dan banyak sekali promo yang lain.

Berbeda dengan kartu kredit, kartu debit memang mempunyai promo bagi pengguna. Namun promo yang diberikan tidak sebanyak promo untuk kartu kredit. Salah satu penawaran Istimewa yang diberikan yakni promo diskon membeli yang diberikan sesuai kebijakan bank dengan syarat dan ketentuan yang berlaku

4. Hal yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Membuat

Sebelum membuat kartu kredit, calon pengguna harus berkonsultasi terlebih dulu terhadap teller bank yang terpercaya. Hal yang mesti diperhitungkan yakni besarnya bunga yang mau dikenakan apabila akan menggunakan cicilan dalam kartu kredit. Karena apabila hal tersebut tidak diperhitungkan secara masak-masak, keadaan keuangan kandidat pengguna akan merosot. 

Selain itu batas kredit yang mau didapatkan juga harus diperhatikan supaya pengguna tidak terkejut bila mengalami batas limit pemakaian. Untuk pembuatan kartu debit, proses atau prosedurnya lebih gampang dan singkat. Calon pengguna cukup mengetahui tata cara yang dipakai dalam kartu debit dan harus menyiapkan nominal uang tertentu sebagai setoran saldo permulaan.

Besaran bunga yang didapat ketika menabung dalam kartu debit juga mesti diamati dengan baik. Hal ini dilakukan agar pengguna bisa mempertimbangkan dan memantau simpanan dalam rekening.

Itulah beberapa perbedaan kartu kredit dan kartu debit yang harus diketahui kandidat pengguna kartu elektro. Sebelum menentukan dan menciptakan kartu kredit yang akan dipakai, ada baiknya kandidat pengguna untuk berkonsultasi lebih kepada pihak bank. Dengan mengenali dan mengerti perbedaan antara kedua kartu tersebut, kandidat pengguna bisa lebih percaya diri untuk memakai kartu elektronika.

Sumber https://joderone.blogspot.com/